Tempe sebagai makanan rakyat sangat potensi untuk dikembangkan. Usaha yang dilakukan oleh Ibu
Cholifah ini sudah dimulai sejak tahun 2001. Sepeninggalnya sang suami, ibu Cholifah harus tetap menghidupi kedua putrinya yang sudah beranjak dewasa. Ibu Cholifah adalah wanita pejuang bagi keluarganya. Dengan usaha tempenya ini ibu Cholifah telah berhasil membiayai kebutuhan hidup dan pendidikan anak2nya hingga perguruan tinggi.Usaha yang sudah dilakukan selama sepuluh tahun ini rupanya dikembangkan oleh putrinya menjadi krupuk tempe. Pemasaran tempe ini sebagian besar adalah dibeli oleh para pedagang sayur kelilingdan pedagang sayur di pasar-pasar. Produksi yang dilakukan oleh ibu Cholifah tidak terlalu besar, karena usaha ini dia lakukan sendiri bersama anak-anaknya. Dengan kapasitas 10 kg kedelai setiap hari. Ibu cholifah mampu menarik omset 300-500 ribu. Hasil yang cukup membanggakan.
|
Proses peragian tempe |
|
Kedelai yg sudah diragi dibungkus dan siap menjadi tempe |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar