Selamat datang di blog kami. Kami kelompok yang didominasi para ibu rumah tangga yang berkeinginan untuk maju dan berkarya, blog ini adalah tempat kami untuk menunjukkan pada dunia bahwa kami ada, kami eksis dalam bisnis dan kami ingin terus melangkah ke depan. Demi mencetak generasi penerus yang tangguh, mandiri dan terus berkembang hingga mampu bersaing positif dalam skala Nasional dan dunia Internasional.

Kontak dan Informasi

Untuk informasi hub. kami di KH. Khamdani no. 14 RT.01, RW. 01 Desa Siwalanpanji, Kecamatan Buduran – Sidoarjo. Telp. 08123500763
Tampilkan postingan dengan label Info KIM. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Info KIM. Tampilkan semua postingan

Kamis, 30 April 2015

PRESTASI KIM MELATI SIDOARJO, JUARA 2 LOMBA BLOG

Nganjuk(Info KIM), Berakhirnya Pekan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Provinsi Jawa Timur VIII Tahun 2015 yang berlangsung mulai 20-24 April 2015 di Gor Bung Karno Kabupaten Nganjuk, ditutup secara resmi oleh Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf. 
Gus Ipul (sapaan akrab Saifullah Yusuf) menjelaskan “sekarang komunikasi menjadi sangat penting karena dengan adanya komunikasi dapat membuka wawasan dan pola pikir seseorang menjadi lebih modern dan maju. Contohnya petani bisa mengetahui harga-harga produk pertanian dengan akurat, sehingga dalam penjualan para petani tahu berapa harga yang paling tepat.”
Gus Ipul (sapaan akrab Saifullah Yusuf) dalam Acara penutupan yang di dampingi oleh Bupati Nganjuk Drs. H. Taufiqurrahman dan Kepala Dinas Kominfo Jawa Timur Edi Santoso, MM  juga di hadiri tamu undangan dari perwakilan beberapa pejabat Pemerintah dari Kabupaten/Kota di wilayah Jawa Timur cukup meriah, walaupun cuaca saat itu hujan gerimis tidak menyurutkan warga Kabupaten Nganjuk juga ikut tumpah ruah di Gor Bung Karno tempat acara penutupan berlangsung.
Setelah pnutupan Pekan KIM Jawa Timur VIII Tahun 2015 resmi di tutup oleh Gus Ipul di lanjutkan dengan acara penyerahan Hadiah dari beberapa Peserta Lomba yang di adakan selama acara Pekan KIM berlangsung.
Berikut ini para pemenang Lomba dalam Pekan KIM Propinsi Jatim VIII Tahun 2015 : Juara 1 Stand Pameran Terbaik Tingkat Kab./Kota Kab. Pasuruan. Juara 1 Lomba Blog KIM Tretes Taman Wisata Kab. Pasuruan, Juara 2 Lomba Blog KIM Melati Kab. Sidoarjo, Juara 1 Pertura (Pertunjukan Rakyat) Grup Dhika Indra Kab. Lamongan, Juara 2 Pertura Group Candra Kirana Sidoarjo, Sutradara Terbaik Sdr. S. Jiyanto Kab. Lamongan, Penulis Naskah Terbaik Sdr. Dwi Wintarto Kab. Kediri, Pemeran Pria Terbaik Sdr. Kitri Kab. Sidoarjo dan Pemeran Wanita Terbaik Sdri. Rizki Kab. Lamongan. (Kominfo).

Penutupan Acara tersebut juga dimeriahkan pagelaran wayang kulit semalam suntuk dengan dalang Ki Anom Suroto dan Ki Bayu Aji Pamungkas dengan cerita “Gondomono Luweng”.



Senin, 27 April 2015

KIM, PEKAN KIM, FORUM KIM JAWA TIMUR PERAN AKTIF DALAM PEMBANGUNAN

     Nganjuk(Kegiatan KIM), Pekan KIM Jatim yang di adakan per-2 Tahunan oleh Dinas Kominfo Jatim merupakan ajang silaturrohim seluruh KIM-KIM di Jawa Timur sekaligus sebagai tolak ukur dan evaluasi sejauh mana perkembangan kiprah dan manfaatnya bagi warga atau masyarakat di lingkungan sekitarnya. 
Berbagai macam kegiatan di adakan sekaligus berbagai Lomba-lomba sebagai ajang menjadi yang terbaik sebagai KIM (Kelompok Informasi Masyarakat) yang berprestasi dengan mekanisme penilaian yang telah di sosialisasikan sebelumnya melalui informasi baik Surat, Media On-line dan Pertemuan Undangan oleh Dinas Kominfo Jatim. Sambutan para peserta yang ikut dalam kegiatan Puncak Pekan KIM biasanya di sambut dengan Senang, Susah, Bangga, dan Gelisah bercampur aduk menjadi satu karena di Puncak Pekan KIM inilah masing-masing perwakilan KIM berusaha menampilkan yang terbaik dari semua kegiatan yang ada, terlepas dari persiapan peserta yang mendadak maupun jauh-jauh sebelumnya sudah dipersiapkan dengan matang.
Dari cerita tersebut diatas yang lebih penting di Acara Pekan KIM JATIM adalah dari seluruh peserta KIM wakil dari Kabupaten/Kota bisa bertemu, saling tukar-menukar Informasi sekaligus Ber-koordinasi untuk melangkah selanjutnya dalam peran serta kiprahnya di lingkungan Masyarakat yang ada di wilayah masing-masing membantu masyarakat dalam menghadapi Pembangunan baik itu yang berdampak positif maupun negatifnya.

Gambar : Lomba Cerdik Cermat dan Komunikatif (LCCK)
     Sejarah dari terbentuknya KIM (Kelompok Informasi Masyarakat) memang berawal dari KELOMPENCAPIR (Kelompok Pendengar Pembaca dan Pemirsa) di era Pemerintahan Orde Baru sangat membantu sebagai media komunikasi antara Pemerintah dengan Masyarakat, Masyarakat dengan Warga Desa. KIM sendiri merupakan pembaharuan dari KELOMPENCAPIR dimana di era Globlalisasi yang memanfaatkan kemajuan teknologi informasi saat ini melalui Media Blog sebagai pusat Pengumpulan, Pengelolaan sekaligus Menginformasikan kembali ke Blog KIM-nya dan Jejaring Sosial lainnya.
Organisasi KIM adanya di Desa/Kelurahan yang di bina langsung oleh Pemerintah Desa/Kelurahan serta di backup oleh Pemerintah Kabupaten/Kota melalui Dinas yang terkait. Agar Organisasi ini mampu menjadi Mitra dalam hal segala informasi Pembangunan maupun usulan, ide-ide kreatif serta solusi serta gagasan terkait dengan masalah pembanguan di lingkungan Desa/Kelurahan masing-masing.
Di samping itu dengan adanya KIM di Desa/Kelurahan melalui Media Blog inilah Pengurus dan Anggota KIM bisa memberikan Informasi tentang Potensi Desa/Kelurahan masing-masing berbagai kekuatan baik dari Sumber Daya Alam maupun Sumber Daya Manusianya mengisi Pembangunan yang di Sinergikan dengan Pemerintah Daerah. Agar kebijakan-kebijakan Pembanguan lebih terarah sekaligus tepat sasaran melalui informasi yang di kelola dan di sampaikan oleh KIM  (Kelompok Informasi Masyarakat) melalui media BLOG nya.
        Untuk memudahkan komunikasi dan koordinasi antar KIM se-JATIM maka beberapa waktu yang lalu Dinas Kominfo Jatim telah membentuk FORUM yang di namakan FORUM KIM JATIM agar ke depannya Kabupaten/Kota bisa membentuk FORUM KIM tingkat Kabupaten dengan harapan KIM sewilayah Jawa Timur bisa saling tukar informasi dan silaturrahmi untuk bersama-sama dengan semangat kebersamaan membangun Jawa Timur lebih Baik.[rois]

Gambar : Ketua dan Pengurus Forum KIM Jatim berdiskusi dengan Ketua KIM Bijak Kota Malang di Stand KIM Melati Sidoarjo dalam Kegiatan Puncak Pekan KIM VIII 2015 di GOR BUNG KARNO Kabupaten Nganjuk

Kamis, 23 April 2015

PEKAN KIM VIII TH 2015, KIM MELATI PAMERKAN PRODUK UNGGULAN BUATAN SENDIRI DAN PRODUK UNGGULAN PEMKAB SIDOARJO

NGANJUK (Pameran Pekan KIM) - Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Provinsi Jawa Timur kembali menggelar Pekan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) VIII Jawa Timur Tahun 2015. Dengan mengusung tema KIM Berbasis Teknologi Informasi, Siap Menyongsong MEA 2015 dan Menjadikan Jawa Timur Sebagai Superkoridor dalam MEA 2015, kegiatan yang digelar di GOR Bung Karno Kabupaten Nganjuk mulai tanggal 20-24 April 2015 ini ada berbagai macam produk unggulan dari Usaha Kecil Menengah (UKM) dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah), dan berbagai seni budaya daerah yang disuguhkan, Senin, (20/4).
Asisten Administrasi Umum Pemerintah Kabupaten Sidoarjo Kissowo Sidi HP, SH, MH didampingi Kabag Humas dan Protokol Pemkab Sidoarjo H. Machmudi Ali menyampaikan rasa terima kasihnya kepada peserta KIM Melati yang sudah berusaha maksimal dan berhasil maju di final lomba LCCK tingkat Provinsi Jatim.
Dalam Pekan KIM VIII Tahun 2015 ini ada berbagai macam kegiatan, antara lain Lomba Cerdik Cermat Komunikatif (LCCK) Tingkat Provinsi Jatim, pemeran Pekan KIM, Festival Media Pertunjukan Rakyat (Pertura), Lomba Mewarnai, Lomba Senam Jula Juli, Festival Olahraga Tradisional, Workshop TI (Teknologi Informasi) KIM, Lomba Band, dan terakhir ditutup dengan pagelaran wayang kulit.
Untuk pameran Pekan KIM VIII ada sebanyak 76 stand dari seluruh Jatim yang salah satunya adalah dari KIM Kabupaten Sidoarjo yang menampilkan produk unggulan buatan sendiri dan produk unggulan Pemkab Sidoarjo. Ada tiga rangkaian kegiatan yang diikuti oleh Pemkab Sidoarjo, yaitu Lomba LCCK Tingkat Provinsi Jatim, Pekan KIM dan Workshop TI KIM, ketiga rangkaian acara tersbut semuanya diwakili oleh KIM Melati dari desa Siwalanpanji Buduran.
Dalam perayaan pekan KIM 2015 ini, KIM Melati memamerkan produk - produk unggulannya diantaranya aksesoris seperti taplak kulkas, dompet dan beberapa produk lainnya, dimana produk yang dipamerkan oleh KIM Melati merupakan produk hasil dari bikinan sendiri dengan cara membina dan memberdayakan  anggotanya.
Dengan beranggotakan lebih dari 30 orang yang mayoritas anggotanya adalah ibu - ibu rumah tangga yang ada di desa Siwalanpanji Buduran, KIM Melati berhasil berkembang dengan baik, pembinaan yang dilakukan dengan telaten dan sabar akhirnya mampu mendorong ibu - ibu rumah tangga untuk berani berwiraswasta, dan hasilnya bisa membantu kebutuhan keluarga masing - masing kelompok.

Menurut Hj. Endang Sulistyo Wahyuni selaku Ketua KIM Melati, dari hasil kerajinan dan usaha yang dilakukan oleh anggotanya, per orang rata-rata mendapat uang tambahan sekitar 300 ribu setiap minggunya, dan menurut Lis hasil ini sangat membantu anggotanya untuk menambah penghasilan keluarga.
Tercatat ada beberapa prestasi yang diraih oleh KIM Melati diantara terpilih sebagai juara 1 lomba LCCK tingkat Bakorwil Pamekasan tahun 2014, dan menjadi juara III lomba LCCK tingkat Provinsi Jawa Timur tahun 2015 yang berlangsung di Kabupaten Nganjuk.
Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Jawa Timur Dr. H. Soekarwo, SH, M.Hum yang membuka kegiatan mengatakan bahwa KIM pada awalnya adalah Kelompencapir (Kelompok Pendengar, Pembaca, dan Pemirsa) yang merupakan ajang pertemuan untuk petani dan nelayan di Indonesia yang dicetuskan pada masa pemerintahan Presiden Soeharto.
“Sejarah dari KIM ini adalah Kelompencapir, ini sangat disukai oleh masyarakat pada zaman orde baru. Sebelumnya, pada zaman orde lama namanya jagongan”, urai pria yang akrab disapa Pakdhe Karwo itu.
KIM ini, lanjutnya, harus memberi nilai lebih, manfaat, dan harus ada produk yang dihasilkan. “Pengurus KIM harus benar-benar orang KIM, jangan sampai pengurusnya tidak mengerti tentang KIM. Jadi lebih fungsional dan ada manfaatnya”, tuturnya.
Pakdhe Karwo menambahkan, Jawa Timur memiliki potensi besar dalam bidang KIM. ini bisa dilihat dari jumlah KIM di Indonesia yang berjumlah 4.228, 24 persennya itu ada di Jawa Timur. (rois)

KIM "MELATI" KABUPATEN SIDOARJO JUARA TIGA LOMBA LCCK KIM TINGKAT PROVINSI JATIM

NGANJUK (PEKAN KIM) - Mewakili Bakorwil (Badan Koordinasi Wilayah) Pamekasan, KIM (Kelompok Informasi Masyarakat) Melati Kabupaten Sidoarjo menjadi juara ke tiga dalam grand final Lomba Cerdik Cermat Komunikatif (LCCK) KIM Provinsi Jawa Timur, kemarin, Minggu (19/4). LCCK yang berlangsung di halaman GOR Bung Karno Kabupaten Nganjuk tersebut di buka oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur, Ir. Eddy Santoso, MM.

Empat KIM dari kabupaten/kota di Jawa Timur menjadi peserta LCCK dalam pekan KIM Jawa Timur ke VIII tahun 2015. Mereka ditunjuk mewakili Bakorwil masing-masing dalam lomba LCCK tahun ini. Pasalnya, mereka adalah pemenang pertama dalam lomba serupa di tiap Bakorwil di Jawa Timur. Seperti Bakorwil Madiun yang di wakili oleh KIM “Sido Mulyo” Kabupaten Nganjuk, Bakorwil Malang yang diwakili oleh KIM “Gentong Mas” Kota Pasuruan serta Bakorwil Bojonegoro yang diwakili oleh KIM “Suka Maju” Kabupaten Lamongan dan Bakorwil Pamekasan yang diwakili oleh KIM “Melati” Kabupaten Sidoarjo.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur, Ir. Eddy Santoso dalam sambutannya mengatakan grand final LCCK merupakan puncak kegiatan LCCK KIM Provinsi Jawa Timur yang dilaksanakan sejak tahun 2014 lalu. Namun sampai Ir. Eddy Santoso, bukan berarti puncak kegiatan LCCK menjadi penanda berakhirnya kegiatan menumbuhkembangkan KIM yang dilakukannya. Ia katakan pembinaan KIM di Jawa Timur terus ia lakukan. Sebab kebutuhan masyarakat akan informasi semakin hari semakin besar.

Untuk itu sampai Ir. Eddy Santoso, KIM sebagai suatu lembaga masyarakat dibutuhkan untuk mewadai kebutuhan masyarakat akan informasi. KIM sebagai lembaga yang berada di tengah-tengah masyarakat diharapkannya mampu hadir untuk menjalankan fungsi tersebut. Dan Kominfo sebagai pembina KIM di daerah harus mendukung kelancaran langkah gerak KIM di masyarakat.

“Kelompok Informasi Masyarakat sebagai media yang hadir ditengah-tengah masyarakat diharapkan mampu untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan informasi,”sampainya.

Dalam kesempatan tersebut, ia menilai KIM memiliki potensi yang besar dalam penyebarluasan informasi secara cepat dan akurat ditengah-tengah masyarakat. Penyebaran informasi melalui KIM tidak kalah cepat dan akuratnya dengan media massa yang sudah ada. Melihat seperti itu, pemerintah memberikan perhatian yang lebih terhadap kelompok masyarakat seperti ini.

“Lomba Cerdik Cermat Komunikatif ini adalah salah satu bentuk perhatian Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam melakukan pembinaan bagi anggota KIM se-Jawa Timur,”ujarnya.

Pembinaan yang berbentuk kompetisi tersebut diharapkan Kadin Kominfo Jawa Timur dapat memacu KIM yang ada di tiap kabupaten/kota untuk berlomba-lomba meningkatkan kompetensinya. Baik itu peningkatan kemampuan kognitif maupun kemampuan berkomunikasi dengan masyarakat. LCCK yang diadakan berjenjang mulai tingkat kabupaten/kota sampai tingkat Bakorwil hingga tingkat provinsi diharapkannya mampu memunculkan KIM yang benar-benar berkualitas di masing-masing wilayah.

“Serta tentu saja, harapan kita semua akan ada LCCK di tingkat nasional,”harapnya.

Dalam LCCK tahun ini, empat babak penilaian harus dilewati masing-masing peserta untuk menjadi yang terbaik. Babak pertama, masing-masing KIM diminta mempresentasikan keberhasilannya dalam mengelola produk unggulannya. Selain itu masing-masing peserta juga diminta menampilkan keberhasilannya dalam meyebarluaskan informasi dengan memanfaatkan teknologi informasi.

Pada babak kedua, masing-masing peserta diminta mempresentasikan blog yang dimilikinya. Ditambah juga dengan presentasi Majalah Dinding (Mading) kepada masing-masing peserta. Penilaian tersebut sebagai acuan apakah masing-masing KIM telah memnfaatkan blog atau Mading sebagai media penyebarluasan informasi dan media komunikasi dengan masyarakat.

Babak ketiga adalah babak cerdas cermat. Babak ini untuk melihat kemampuan kognisi KIM dengan berbagai pertanyaan rebutan yang diberikan oleh dewan juri. Sedangkan babak ke empat atau babak terakhir adalah babak fragmen atau dialog. Dalam babak ini, setiap KIM diminta memaparkan analisis terhadap contoh kasus yang diberikan melalui penampilan komunikasi lisan.

Dan dalam LCCK tahun ini, dewan juri dari akedemisi Unair Surabaya serta Stikosa Surabaya serta dari praktisi media dan Dinas Kominfo Jawa Timur memberikan penilaian terbaik pertama kepada KIM “Sido Mulyo” Kabupaten Nganjuk. Dengan total nilai 450,6, KIM “Sido Mulyo” yang mewakili Bakorwil Madiun dinobatkan sebagai juara pertamanya. Kemudian disusul oleh KIM “Suka Maju” Kabupaten Lamongan yang mewakili Bakorwil Bojonegoro sebagai juara kedua. Sedangkan juara ketiga diraih KIM “Melati” Kabupaten Sidoarjo yang mewakili Bakorwil Pamekasan. Untuk juara harapan diberikan oleh KIM “Gentong Mas” Kota Pasuruan yang mewakili Bakorwil Malang.

Ketua dewan juri LCCK Ir. Djoko Purwono, MT dalam kesempatan tersebut mengatakan pada dasarnya penampilan masing-masing peserta sangat baik. Ia melihat banyak peningkatan pengetahuan dan kemampuan pada masing-masing peserta. Seperti kemajuan masing-masing peserta dalam pemanfaatan teknologi informasi dan penguasaan teknologi informasi. Hal itu dapat dilihat dari isi blog yang lebih bervariasi. Begitu juga pada penampilan peserta dibabak fragmen atau dialog yang dinilainya lebih berisi.

“Inilah yang perlu dipertahankan dan ini mutlak hasil penilaian secara transparan,”ujarnya. (rois)

Rabu, 22 April 2015

PERJALANAN DAN PERJUANGAN MENUJU GRAND FINAL LCCK TINGKAT PROPINSI JAWA TIMUR

Buduran [Kegiatan KIM], Dalam rangka eksistensi keberadaan dan ke-aktifan KIM Melati Sidoarjo kiprahnya di masyarakat dari kegiatan di lingkungan Desa Siwalanpanji khususnya serta masyarakat Sidoarjo untuk mendukung dan menginformasikan kegiatan-kegiatan Pembangunan baik fisik maupun sumber daya manusianya dimana beberapa tahun ini telah di rasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Sebagai Media informasi dan komunikasi KIM Melati mampu hadir sebagai motor pembangunan di lingkungan Desa Siwalanpanji. Dengan Informasi yang positif mampu mensinergikan kekuatan di desa dari Ibu-ibu PKK, [Pemuda]Karang Taruna dan Warga untuk bersama-sama berperan aktif dalam semua kegiatan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa.
Banyak Prestasi yang mampu di raih oleh beberapa anggotanya bahkan KIM Melati mampu menyabet Juara I Lomba Cerdik Cermat Komunikatif [LCCK] tingkat Bakorwil Pamekasan yang di adakan pada hari Kamis, (04/12/2014) di Kabupaten Pamekasan. Sehingga Kim Melati berhak mewaikili Grand Final LCCK tingkat Propinsi Jawa Timur yang di adakan di Kabupaten Nganjuk dalam rangka Puncak PEKAN KIM VIII bersamaan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Nganjuk ke 1.078. Dengan mengusung tema KIM Berbasis Teknologi Informasi, Siap Menyongsong MEA 2015 dan Menjadikan Jawa Timur Sebagai Superkoridor dalam MEA 2015.
Langkah-langkah persiapan dan latihan telah di lakukan oleh tim KIM Melati untuk menjadi yang terbaik. Semangat kebersamaan nampak sekali mulai dari Pengurus, anggota, masyarakat serta Penasehat Bapak Machmudi Ali, Pembina Bapak Muhamad Rofik dari Humas Protocol selalu meyempatkan diri untuk hadir dalam beberapa sesi latihannya.
Hari Sabtu, 18 April 2015. Rombongan Tim Kim Melati yang terdiri dari Peserta yang mewakili, Pengurus, sebagaian Anggota dan di dampingi Kepala Desa Siwalanpanji Bapak Achmad Choiron,SE. serta Humas Protocol Kabupaten Sidoarjo menuju Kabupaten Nganjuk dimana tempat Puncak Pekan KIM VIII 2015 di adakan.
Foto : Tim Patrol, Kepala Desa Siwalanpanji,Peserta,Pembina KIM Melati Sidoarjo

  

Sabtu, 04 April 2015

PATROL SIWALAN PANJI MERIAHKAN PAWAI BUDAYA SIDOARJO EXOTIC 2015

SIDOARJO (HUT Kabupaten Sidoarjo) - Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga menggelar kirab pawai budaya memperingati Hari Jadi Kabupaten Sidoarjo ke 156. Untuk menyemarakan acara itu, ada 46 peserta menampilkan kultur budaya Sidoarjo.


Sukartini Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga mengatakan, pawai budaya itu diikuti 18 kecamatan salah satunya Group Patrol Senopati dari Desa Siwalanpanji Kecamatan Buduran yang merupakan mitra dari KIM Melati. Dan Kades Siwalanpanji H. Achmad Khorin, SE menyambut baik adanya acara Kirab Pawai Budaya ini, smoga di tahun mendatang lebih meriah dan melibatkan semua komponen masyarakat di Wilayah Kabupaten Sidoarjo.  Pawai kirab Budaya Sidoarjo Exotic 2015 ini, tiap kecamatan menampilkan khas kultur budayanya.

"Total jumlah peserta pawai untuk meriahkan Hari Jadi Kabupaten Sidoarjo ke 156 ada 46, terdiri 28 peserta berkelompok dan 18 perorangan," kata Sukartini kepada suarasurabaya.net, Minggu (1/3/2015).

Selain dari 18 kecamatan, kegiatan itu juga dimeriahkan dari peserta pawai lainnya dari Kabupaten Gresik dan Mojokerto. Serta penampilan marching band dari TNI Angkatan Laut.

Sukartini mengungkapkan, pawai budaya itu juga mengenalkan kelestarian dan menjaga budaya yang bervariasi di Sidoarjo. Seperti sejarah yang pernah ada di Sidoarjo yaitu kerajaan Jenggala.

"Semoga dengan penampilan pawai budaya ini, Budaya Sidoarjo makin dikenal baik lokal maupun mancanegara," ujar dia.

Sementara pawai kirab budaya itu jarak tempuhnya satu kilomter dimulai dari Alun-alun Sidoarjo kemudian rute Jalan Raya Achmad Yani, Thamrin, Pahlawan dan finishnya di Parkir Timur Gelora Delta Sidoarjo.(rois)

Kamis, 02 April 2015

LEMBAGA ASING USAID-IUWASH TURUT SERTA SOSIALISASIKAN KIM

SIDOARJO (Sosialisasi)-Lembaga asing United State Of America Aid (USAID) melalui lembaga bentukannya Indonesia urban water,sanitation and hyginies (IUWASH) yang mengkonsentrasikan pada peningkatan kualitas  air minum ,sanitasi masyarakat dan kebersihannya ,ternyata ikut serta dengan bagian humas dan protokol melalui pusat pelayanan pengaduan masyarakat (P3M) dalam sosialisasi kelompok informasi masyarakat (KIM) di kecamatan Waru pada selasa (31/03/2015) lalu.

Acara yang digelar di kantor kecamatan Waru dihadiri utusan dari IUWASH , Drs. Imam yang memaparkan pandangan IUWASH terhadap KIM yang dibentuk di kecamatan. ”  Dibentuknya KIM di kecamatan Waru akan sangat banyak manfaatnya, mengingat jumlah penduduk di kecamatan Waru menduduki peringkat pertama terbanyak dibanding dengan kecamatan lain di Kabupaten Sidoarjo, artinya KIM sangat dibutuhkan sekali guna media informasi dan media sosialiasi bagi masyarakat Waru,” terang utusan dari IUWASH tersebut.

Meski begitu, Imam juga menekankan kepada peserta yang hadir pada sosialisasi  bahwa selain perlunya segera di bentuk KIM ada yang lebih penting lagi yaitu kualitas sumber daya manusianya. “Bagaimana KIM akan bisa berjalan efektif dan sesuai harapan apabila SDMnya tak  memiliki komitmen bersama untuk memajukan daerahnya”, jelentreh Imam.

Sebagaimana diketahui ,KIM sudah terbentuk  di delapan kecamatan se Sidoarjo oleh P3M bagian humas protokol sekertariat kabupaten dan untuk sosialisasi di kecamatan Waru inilah ada kehadiran lembaga asing USAID – IUWASH terlibat dalam program .(rois)

Rabu, 01 April 2015

KIM MELATI GANDENG IUWASH - USAID SOSIALISASI KE PERANGKAT DESA SE KECAMATAN WARU

WARU (KIM) - Mengembangkan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) di Kabupaten Sidoarjo agar semakin baik sebagai salah satu upaya pemberdayaan masyarakat, Bagian Humas dan Protokol melalui P3M (Pusat Pelayanan Pengaduan Masyarakat) Kabupaten Sidoarjo menggelar Sosialisasi Kelompok Informasi Masyarakat. Kali ini P3M bekerja sama dengan IUWASH dalam mensosialisasikan KIM yang ditujukan untuk kecamatan Waru ini dilangsungkan di Balai Kecamatan, Selasa (31/03).

Kepala Bagian Humas dan Protokol Kabupaten Sidoarjo H.Machmudi Alie, SH menyampaikan bahwa KIM di Kabupaten Sidoarjo selama ini sudah menyabet berbagai prestasi. Dengan terus melakukan pembinaan yang berkesinambungan seperti saat ini diharapkan ke depan KIM di Kabupaten Sidoarjo bisa semakin menunjukan eksistensinya.

“Melalui KIM diharapkan masyarakat Kabupaten Sidoarjo bisa semakin mengembangkan berbagai potensi yang dimiliki dengan mengandalkan media internet,” jelas Machmudi, Selasa (31/03).

Demi bisa mewujudkan cita-cita itu, sumber daya manusia (SDM) yang mengelola KIM harus benar-benar handal. Karena itu melalui kegiatan sosialisasi seperti saat ini diharapkan pengelola KIM di Kabupaten Sidoarjo bisa semakin mumpuni.

KIM diharapkan bisa semakin menjadi mitra pemerintah dalam penyebarluasan informasi pembangunan kepada masyarakat. Dalam hal ini KIM berfungsi sebagai mediator komunikasi dan informasi dari pemerintah kepada masyarakat dan demikian pula sebaliknya. Selain itu KIM juga berfungsi sebagai penerima dan penyebar informasi yang berinteraksi langsung dengan masyarakat.

“Jumlah KIM di Kabupaten Sidoarjo saat ini sudah mencapai angka delapan yang tersebar di delapan kecamatan di Kabupaten Sidorajo. Jika bisa dimanfaatkan dengan baik maka akan sangat bagus untuk memajukan Kabupaten Sidoarjo melalui media informasi,” tegas Machmudi.

Dengan sudah tersebarnya KIM ke beberapa kecamatan yang ada di Kabupaten Sidoarjo, KIM sangat berpotensi untuk memotret dengan lebih dalam berbagai potensi yang ada dimasyarakat. Dari potret yang ada itu kemudian dikembangkan dan diangkat sehingga bisa semakin mengembangkan masyarakat Kabupaten Sidoarjo di berbagai bidang, baik itu di bidang sejarah, pemerintahan, sosial budaya, religius, produk unggulan, perekonomian, dan lain-lain.

Machmudi menyebutkan sejak didirikan tahun 2010 lalu, KIM Melati Kabupaten Sidoarjo sudah menyabet berbagai prestasi, mulai dari meraih juara I Lomba Cerdik Cermat Komunikatif (LCCK) Bakorwil Pamekasan 2014 dan tahun 2015 nanti akan mengikuti LCCK tingkat Propinsi.

Selain itu, "KIM Melati yang berlokasi di Desa Siwalan Panji Kecamatan Buduran ini juga menjadi rujukan studi banding, seperti Rombongan dari DPR RI juga tamu dari luar negeri pernah menyempatkan berkunjung", ujar Ketua KIM Melati Listyowati.

Sementara itu, dari IUWASH Drs. Imam memaparkan kepada kelompok masyarakat yang ada di Kecamatan Waru,menurut Imam dengan dibentuknya KIM di kecamatan Waru akan sangat banyak manfaatnya, mengingat jumlah penduduk di kecamatan Waru menduduki peringkat pertama terbanyak dibanding dengan kecamatan lain di Kabupaten Sidoarjo, artinya KIM sangat dibutuhkan sekali guna media informasi dan media sosialiasi bagi masyarakat Waru.

Meski begitu, Imam juga menekankan kepada peserta yang hadir bahwa selain perlunya segera di bentuk KIM ada yang lebih penting lagi yaitu kualitas sumber daya manusianya, "dimana KIM akan bisa berjalan efektif dan sesuai harapan apabila SDMnya memiliki komitmen bersama untuk memajukan daerahnya", jelas Imam. (rois).

Kamis, 26 Februari 2015

JELANG GRANDFINAL TINGKAT PROVINSI KIM MELATI STUDI BANDING KE KIM BIJAK KOTA MALANG



MALANG (Studi Banding KIM) - Dalam rangka meningkatkan pemahaman dan kinerja Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) di Jawa Timur, Kamis 26/02 Bagian Humas dan Protokol Setda Kabupaten Sidoarjo sebagai pembina KIM mengadakan kunjungan studi banding di Kota Malang. Selain kunjungan resmi dalam rangka pembinaan KIM ke Dinas Komunikasi dan Informasi Pemko Malang, rombongan juga berharap dapat mengambil pelajaran dari KIM BIJAK yang pernah meraih juara 1 tingkat Provinsi Jatim serta mewakili ditingkat nasional dan juga menyambangi media Radio Komunitas Duta Swara FM milik KIM Bijak Kelurahan Bandungrejosari Kecamatan Sukun Kota Malang.
Dalam kunjungan yang dilakukan oleh Bagian Humas  dan Protokol Seda Kab. Sidoarjo bersama KIM Melati Desa Siwalanpanji Kecamatan Buduran yang beberapa waktu lalu berhasil sebagai juara 1 Lomba Cerdak Cerdik Cermat Komunikatif (LCCK) KIM se wilayah Bakorwil Pamekasan, serta perwakilan Kecamatan Buduran dan Kantor Perpustakaan dan Arsip, selama sehari di Kota Malang bertemu dan sharing dengan Kepala Dinas KOMINFO Kota Malang yang diwakili oleh Sekretaris dan Kabid SKDI Dinas Kominfo Kota Malang, Ir. H. Bambang Nugroho, MT. 

Selain itu riombongan dari Kabupaten Sidoarjo juga mengunjungi dan berbagi informasi pada pelaksanaan operasional KIM BIJAK Kelurahan Bandungrejosari, yang pada tahun 2013 berprestasi sebgai juara 1 Tingkat Provinsi Jatim di LCCK (Lomba Cerdik Cermat Komunikatif) pada Pekan KIM ke VII Jawa Timur di Kabupaten Sumenep. 

Mengantar kata pada pertemuan awal di Kantor Bersama Jl Tlogowaru, Mahmudi Alie, SH Kabag Humas dan Protokol Setda Kabupaten Sidoarjo didampingi Kasubbag Pengelolaan Pengaduan, Kasubbag Informasi dan Pemberitaan serta Kasubbag Protokol menyampaikan bahwa kunjungan kali murni belajar dalam mengantar KIM Melati berlaga di Pekan Informasi Jatim di Nganjuk. Sedangkan rombongan lain menyesuaikan dengan bidang dukungan pada perhelatan di atas dan pembinaan KIM dimasa datang. Harapan ini didukung oleh Kabid SKDI Bambang Nugroho, yang didampingi Sekretaris Dinas KOMINFO Kota Malang.

Sedangkan pada pertemuan dengan KIM BIJAK di Sekretariat Studio Duta Swara, rombongan disambut oleh pengurus dan fans radio serta menyempatkan diri untuk menyapa warga lewat layanan on air Radio Duta Swara dipandu oleh mas Icun (salah satu penyiar dan duta radio Kelurahan Bandungrejosari). Sedangkan anggota KIM Melati lainnya sibuk membagi trik dengan Ario Rachmono dan Moch Jaelani, mengingat KIM Melati akan bersaing dengan 3 KIM lainnya sebagai finalis LCCK pada Pekan KIM ke VIII 19 April  2015 di Kabupaten Nganjuk.

Selaku Ketua dan sekaligus motivator KIM BIJAK, Ario Rachmono menyampaikan bahwa pemahaman juara selain memang unggul di SDM juga dapat mengapresiasikan potensi Kab Sidoarjo dan ADINDA nya KIM. Disamping itu, sisi entertaint menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari label juara. Hal ini dibuktikan dengan komitmen KIM Bijak dan Radio Duta Swara FM dalam menjalani 2 tahunnya setelah menyandang label juara. Sehingga dengan sudah ditempelkannya label juara sebelum kejuaraan serta komitmen dan aktivitas penyebaraluasan informasi yang aktif, lagi mempunyai media informasi, patutlah KIM Melati bukan saja finalis namun sudah membuat label sebagai juara LCCK 2015. Demikian kobaran semngat yang dipompakan praktisi KIM Kelurahan Bandungrejosari pada KIM Melati dan Pemda Kabupaten Sidoarjo. Menurut Muhammad Rofik, S.Sos.,MM Kasubbag Pengelolaan Pengaduan sebagai Pembina KIM di Kabupaten Sidoarjo sangat positif Kunjungan berupa Studi Banding ke KIM Bijak Kota Malang ini, yang nantinya diharapkan mampu dan dapat memompa semangat serta bekal secara metari dan mental  bagi KIM Melati untuk siap bertanding serta siap berprestasi merebut juara pertama, sehingga cita-cita untuk melaju ke Pekan KIM tingkat nasional bisa terwujud.  Acara diakhiri dengan membagi kenangan bersama dan berkomitmen untuk mendukung KIM Melati sebagai juara. (fik/humas)

Galery kegiatan